SaungMaman - Mending Upgrade RAM atau SSD dulu? Mana yang Lebih Baik?
Masalah bingung menentukan pilih upgrade RAM atau SSD dulu sebenarnya tidaklah susah. Pada artikel ini saya akan menjelaskan bagaimana cara yang tepat untuk menentukan apakah laptop Anda perlu upgrade SSD atau RAM.
SSD vs RAM |
Bagi orang yang mempunyai uang lebih, pilihan ini tidak akan terjadi karena mereka bisa membeli keduanya secara bersamaan. Namun jika hanya mempunyai dana pas-pasan mana yang harus didahulukan? SSD atau RAM? Terkadang bagi pemula ini sangat membingungkan.
Supaya lebih mudah menentukan mana yang lebih penting, Anda harus tahu fungsi dari SSD dan RAM.
Analogi SSD dan RAM
Analogi yang paling mudah dipahami oleh pemula adalah mengibaratkan keduanya dengan proses memasak. SSD atau Hardisk kita ibaratkan sebagai kulkas tempat menyimpan bahan masakan. RAM sebagai kompor dan CPU sebagai orang yang memasak.
Saat kita ingin memasak sesuatu, kita harus mengambil bahan dari kulkas (dalam hal ini SSD atau harddisk). Jika menggunakan SSD anggaplah kulkasnya berada tidak jauh dari kompor sedangkan Harddisk kulkasnya berada di ruang tamu.
Otomatis jika menggunakan SSD saat kita membutuhkan bahan masakan kita hanya perlu membuka pintu kulkas langsung, karena dekat. Sedangkan Harddisk masih harus jalan ke ruang tamu, kemudian membuka kulkas dan jalan lagi kedapur. Memakan waktu yang cukup lama.
Setelah bahan ini kita ambil, selanjutnya kita simpan di kompor (dalam hal ini RAM) untuk kita masak. Semua bahan masakan yang akan kita olah disimpan di kompor ini. Sehingga semakin banyak atau besar kompor (RAM) maka akan semakin banyak masakaan yang bisa diolah oleh CPU.
Jadi disini sudah jelaskan bagaimana fungsi RAM dan SSD ini di dalam computer? Singkatnya SSD akan membuat transfer data ke RAM lebih cepat sehingga bisa di olah dengan segera. Sedangkan Semakin besar RAM maka akan semakin meningkat kemampuan untuk mengolah banyak file (multitasking).
Cara tepat menentukan harus upgrade SSD atau RAM
Caranya sangat sederhana, kita hanya perlu melihatnya melalui Task Manager. Berikut Langkah-langkahnya:
1. Buka Task Manager (klik kanan start menu > pilih Task Manager) dan klik menu Performance.
Task Manager |
2. Perhatikan pada bagian Memory. Bagian memori ini adalah RAM. Jika Anda membuka dua aplikasi atau lebih kemudian penggunaan Memory sering naik menjadi 100%. Itu tandanya harus upgrade RAM terlebih dahulu.
3. Jika RAM aman, tidak pernah mencapai 100% berarti Anda bisa upgrade hardisk ke SSD.
Sangat simple kan?
Dikutip dari tedieka.com, Standar laptop windows 10 biasanya akan menggunakan RAM posisi idle hingga 2GB. Jadi jika RAM Anda masih 2GB, sudah pasti Anda harus upgrade RAM terlebih dahulu minimal menjadi 4GB. Semakin besar RAM akan semakin meningkatkan stabilitas multitasking (membuka banyak aplikasi sekaligus).
Sedangkan apabila posisi RAM sudah 4GB dan dicek di Task Manager tidak pernah mencapai 100% saat penggunaan, upgrade SSD sangat disarankan. Karena akan mempercepat proses booting laptop, membuka aplikasi, dan transfer data.
Hal yang perlu diperhatikan ketika upgrade SSD atau RAM
1. Pastikan tipenya cocok
Sebelum membeli, pastikan Anda tahu betul tipe RAM atau SSD yang cocok. Untuk mengecek tipe RAM, bisa menggunakan bantuan aplikasi CPU-Z. Cukup install aplikasinya kemudian jalankan, maka aplikasi ini akan mendeteksi tipe RAM yang digunakan.
Sedangkan untuk tipe SSD, biasanya jika upgrade dari hardisk ke SSD itu menggunakan tipe SSD SATA III 2.5”. Pastikan membelinya ditoko yang sudah berputasi, karena sekarang banyak RAM bekas yang dijual dengan iming2 barang baru.
2. Lakukan cloning OS
Cloning OS ini sangat bermanfaat apabila kita mempunyai pengaturan dan aplikasi yang sidah kompleks di windows. Hal ini menurut saya juga lebih praktis, karena kita tidak perlu capek-capek install uang windows dengan segala aplikasinya. Silahkan baca cara cloning OS windows ke SSD.
3. Jika upgrade SSD sebaiknya beli juga Caddy
Agar masih bisa menggunakan hardisk internal dilaptop kita memerlukan Caddy ini. Karena CD room jarang digunakan, sehingga kita bisa menggantinya dengan hardisk internal menggunakan Caddy. Namun jika Anda berpikir CD room itu penting, maka sebaiknya beli converter hardisk internal agar bisa digunakan sebagai hardisk eksternal.
Postingan ini dikirim oleh: Tedi Eka
Anda berminat menjadi penulis tamu (Guest Post) di blog SaungMaman? Baca ketentuannya di halaman ini
Dengan menjadi penulis tamu di blog SaungMaman, Anda memperoleh 2 keuntungan:
1. Mendapatkan 2 backlink dofollow permanen.
2. Mendapatkan tambahan trafik menuju homepage dan salah satu halaman artikel yang Anda pilih.
Sampai jumpa di postingan berikutnya. Salam blogging!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar