Apakah Terlambat Belajar jadi Youtuber di Usia 50?

SaungMaman - Apakah Terlambat Belajar jadi Youtuber di Usia 50? 

SaungMaman Channel

Pertanyaan ini terlontar begitu saja di benak saya. Ya, usia saya memang sudah tidak muda lagi, tapi rasa ingin tahu dan minat untuk mendalami dunia vlog/youtube masih cukup tinggi. 

Keinginan untuk terjun ke dunia vlogging melalui media youtube didasari oleh maraknya pemberitaan mengenai youtube baik media elektronik maupun media mainstream lainnya.

Beberapa orang teman blogger juga sudah sukses merambah dunia peryoutuban dan kian bersemangat membangun channel mereka. 

Dulu waktu pertama kali belajar komputer juga boleh dibilang cukup terlambat. Bagaimana tidak, mengenal dasar-dasar pengoperasian komputer saja baru di mulai saat usia saya hampir 40. Waktu itu Studio Foto tempat dimana saya bekerja mengharuskan pegawainya untuk menguasai mesin cetak dengan sistem digital. 

Tapi alhamdulillah dengan modal tekad dan rasa ingin tahu serta diikuti dengan kemauan untuk belajar, akhirnya sedikit demi sedikit saya bisa mengoperasikan mesin cetak foto berbasiskan komputer dengan bahasa Inggris, padahal penguasaan bahasa Inggris saya boleh dibilang jauh dari kata memadai. 

Berbekal pengalaman tersebut, saya juga mencoba mendalami dunia blogging secara otodidak alias belajar sendiri. Semua informasi saya dapatkan dari internet dan dengan bantuan teman-teman blogger yang selalu setia saling support hingga akhirnya saya bisa memiliki sebuah blog pribadi dengan nama SaungMaman. 

SaungMaman

Blog yang saya kelola hingga saat ini sudah menghasilkan kurang lebih 800 artikel dengan berbagai tema mulai dari info umum, motivasi, kesehatan, keuangan, property, gaya hidup, dll. 

Kesungguhan dalam mengelola sebuah blog, pada akhirnya bisa menjadi semacam ladang berbagi informasi dan pengalaman. Selain itu blog juga bisa menjadi tempat untuk mencari penghasilan tambahan. 

Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh seorang blogger untuk mendapatkan penghasilan tambahan, diantaranya dengan menjalin kerjasama Content Placemen, Sponsored Post, Jasa Review dan lain-lain. 

Baca ulasan lengkapnya di artikel ini

Memang bukan hal yang mudah untuk bisa berada pada posisi ini, namun bila kita benar-benar berusaha meraihnya, siapapun pasti bisa. Yang paling penting adalah, tetap semangat dalam berkarya, tak pernah berhenti belajar dan konsisten dalam memposting artikel berkualitas agar blog yang kita bangun terus berkembang dan banyak diburu oleh para advestier. 

Advertising | Image source: Pixabay

Kembali ke pokok pembahasan "Apakah terlambat belajar jadi YouTuber di usia yang sudah tidak muda lagi?" Hal ini juga menjadi salah satu obsesi saya. Walaupun ada sedikit keraguan, namun saya tak ingin terjebak oleh batasan soal usia.

Baca juga: Nonton Video YouTube di RajaView Bisa Dapat Uang Tambahan

Sebenarnya saya sudah memiliki Channel Youtube sudah lama dan sempat bisa di monetisasi. Namun sayangnya, karena ada kebijakan baru dari pihak youtube, akhirnya channel saya belum bisa di monetisasi alias harus mengulang dari awal.

Jam tayang yang masih minim serta jumlah subscriber yang masih sedikit membuat channel youtube saya jalan di tempat. Keinginan untuk membuat video baru juga belum sepenuhnya bisa dilakukan. Banyak hal yang jadi kendala, diantaranya soal keterbatasan waktu. 

Dan baru pada beberapa waktu belakangan ini, keinginan untuk kembali membangun channel youtube saya yang "mati suri" semakin menggebu-gebu.

Saya berencana untuk mengaktifkan kembali Channel SaungMaman dengan format baru dan lebih spesifik membahas topik-topik yang biasa saya publikasikan di blog SaungMaman. 

Semoga ini bukan hanya sebuah rencana, tapi bisa terealisasikan dengan baik, sehingga tidak ada lagi pertanyaan "Apakah Terlambat Belajar jadi Youtuber di Usia 50?"

Subscriber Minim, Bantu Up

Akhirnya, buat teman-teman yang sudah pada sukses di dunia peryoutuban, mohon doa dan dukungannya selalu, semoga apa yang menjadi cita-cita dan keinginan saya untuk meramaikan dunia youtube Indonesia bisa terlaksana dengan baik. 

Sementara itu saja dulu "intro" dari Channel SaungMaman, untuk videonya sendiri mohon maaf saat ini belum ada yang baru, alias masih dalam tahap persiapan 😁... 

Demikian informasi yang bisa saya bagikan kali ini, semoga bermanfaat. Terimakasih sudah berkenan membaca curhatan saya :)