Saungmaman.com - 3 Cara Jitu Mengobati Luka Hati
Hati siapa yang tak luka ketika orang yang dia cintai tiba-tiba pergi tanpa pesan? Ketika perjuangan yang keras malah berakhir dengan ketidakpastian? Ketika dilupakan setelah sekian lama memberi begitu banyak harapan dan kebahagiaan? Nestapa sekali pasti rasa yang ada dalam hatinya.
Seseorang pasti pernah mengalami luka hati meskipun kadarnya bisa berbeda-beda. Ada yang bisa menerima dan sembuh karena permintaan maaf dari orang yang menyakitinya, tetapi ada juga yang menjalani hidup dengan luka hati yang tak terobati.
Hal ini sering terjadi dalam hubungan baik hubungan dalam keluarga, pertemanan, asmara, atau ketika seseorang merasa terhina oleh ucapan dan perbuatan orang lain padanya.
Tidak semua orang tahu cara menghilangkan luka dalam hati, terutama ketika terjadi peristiwa yang meninggalkan luka mendalam, ada orang yang tak mampu melupakannya bahkan meskipun orang yang bersalah telah meminta maaf sekalipun atau bahkan jika orang tersebut mendapatkan balasan setimpal atas perbuatannya. Di satu sisi mungkin pihak yang disakiti merasa dendamnya terbalaskan, tapi apakah benar luka hatinya langsung tersembuhkan?
Cara menyembuhkan luka hati dalam beberapa kasus ternyata tidak semudah itu. Ketika peristiwa yang melukai hati tersebut terbayang kembali karena terpicu oleh kejadian yang dia lihat atau dengar, misalnya ketika menonton film yang memutar adegan yang mirip dengan kisahnya dulu, atau ketika mendengar sebuah lagu favorit yang sering didengar berdua, maka pikiran bawah sadarnya otomatis memanggil kembali ingatan yang masih tersimpan itu, dan ternyata dia masih menyimpan kemarahan.
Ya, tidak ada ingatan yang bisa dihapus, bahkan menggunakan metode terapi apapun kita tidak akan pernah bisa melupakan kejadian yang pernah kita alami dalam hidup ini. Meskipun kita merasa sudah lupa, tetapi sebenarnya ingatan-ingatan tersebut tetap tersimpan di alam bawah sadar kita, dan bisa muncul lagi sewaktu-waktu sebagai respon dari hal yang mengingatkan kita pada kejadian tersebut.
Lalu apakah itu berarti luka hati tak bisa disembuhkan?
Tentu saja bukan begitu maksudnya, tetapi makna sembuh di sini bukan berarti jadi lupa sama sekali. Lupa akan kejadian yang melukai hati bukanlah indikator bahwa luka hati Anda sudah sembuh. Tetapi ketika Anda bisa memaknai peristiwa itu dari sudut pandang lain yang lebih memberdayakan.
Misalnya, jika tidak mengalami peristiwa itu, mungkin Anda tak akan pernah bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.
Jika tidak mengalami kejadian itu, mungkin Anda akan dengan mudahnya meremehkan orang yang mengalami kesulitan mengobati luka hati, karena menurut Anda apa sih susahnya melupakan kejadian itu, dan Anda akan mencapnya susah bangkit dari keterpurukan.
Nah, bagi yang mengalami kejadian-kejadian yang menyakitkan dan sampai hari ini mungkin masih melukai perasaan, cobalah cara sederhana berikut ini.
3 Cara Jitu Mengobati Luka Hati
Pertama, terima dan harus mau mengakui segala rasa atau bentuk kemarahan dan kekecewaan yang Anda rasakan saat ini. Anda bisa mengalirkan emosi negatif tersebut melalui journal atau catatan harian. Ungkapkan semua perasaan Anda melalui tulisan. Dan ingat, sebaiknya tulis dengan bolpoin atau pensil, jangan gunakan komputer atau alat elektronik lainnya. Karena hasilnya akan jauh lebih efektif dengan tulisan tangan. Lakukan ini sesering mungkin, kalau perlu lakukan setiap hari hingga perasaan marah dan kecewa tersebut semakin memudar.
Kedua, carilah orang-orang yang pernah melewati hal yang sama dan mereka benar-benar berhasil melaluinya sehingga hidup lebih bahagia dari sebelumnya. Anda tidak selalu harus bertemu orangnya langsung, tapi bisa juga melalui cerita yang mereka tulis entah itu melalui buku, status di media sosial, atau joke mendengar cerita tentang mereka melalui teman. Carilah referensi sebanyak-banyaknya karena ketika Anda menemukan cerita yang lebih pahit dan lebih parah dari Anda, maka Anda akan merasa luka hati Anda tidaklah seberapa dibandingkan mereka, sehingga kekuatan niat untuk bangkit akan lebih mudah muncul.
Ketiga, renungkan dan sadari, apa yang akan Anda rasakan jika perasaan sakit hati ini Anda bawa-bawa terus sepanjang hidup. Pastilah tidak nyaman bukan? Sedangkan yang Anda inginkan adalah kebahagiaan. Karena itu, geserlah fokus Anda pada hal yang Anda inginkan, pada kebahagiaan yang Anda cari.
Demikianlah 3 Cara Jitu Mengobati Luka hati yang bisa saya share kali ini, semoga bisa menjadi referensi bagi sobat-sobat yang sedang dilanda luka hati. Tidak ada manusia yang bahagia selamanya, tidak juga setiap luka hati yang tdak ada obatnya. Semua tergantung sikap kita, mau move on, atau tetap berada dalam keterpurukan. The choice is yours!
Hati siapa yang tak luka ketika orang yang dia cintai tiba-tiba pergi tanpa pesan? Ketika perjuangan yang keras malah berakhir dengan ketidakpastian? Ketika dilupakan setelah sekian lama memberi begitu banyak harapan dan kebahagiaan? Nestapa sekali pasti rasa yang ada dalam hatinya.
Seseorang pasti pernah mengalami luka hati meskipun kadarnya bisa berbeda-beda. Ada yang bisa menerima dan sembuh karena permintaan maaf dari orang yang menyakitinya, tetapi ada juga yang menjalani hidup dengan luka hati yang tak terobati.
Hal ini sering terjadi dalam hubungan baik hubungan dalam keluarga, pertemanan, asmara, atau ketika seseorang merasa terhina oleh ucapan dan perbuatan orang lain padanya.
Tidak semua orang tahu cara menghilangkan luka dalam hati, terutama ketika terjadi peristiwa yang meninggalkan luka mendalam, ada orang yang tak mampu melupakannya bahkan meskipun orang yang bersalah telah meminta maaf sekalipun atau bahkan jika orang tersebut mendapatkan balasan setimpal atas perbuatannya. Di satu sisi mungkin pihak yang disakiti merasa dendamnya terbalaskan, tapi apakah benar luka hatinya langsung tersembuhkan?
Cara menyembuhkan luka hati dalam beberapa kasus ternyata tidak semudah itu. Ketika peristiwa yang melukai hati tersebut terbayang kembali karena terpicu oleh kejadian yang dia lihat atau dengar, misalnya ketika menonton film yang memutar adegan yang mirip dengan kisahnya dulu, atau ketika mendengar sebuah lagu favorit yang sering didengar berdua, maka pikiran bawah sadarnya otomatis memanggil kembali ingatan yang masih tersimpan itu, dan ternyata dia masih menyimpan kemarahan.
Ya, tidak ada ingatan yang bisa dihapus, bahkan menggunakan metode terapi apapun kita tidak akan pernah bisa melupakan kejadian yang pernah kita alami dalam hidup ini. Meskipun kita merasa sudah lupa, tetapi sebenarnya ingatan-ingatan tersebut tetap tersimpan di alam bawah sadar kita, dan bisa muncul lagi sewaktu-waktu sebagai respon dari hal yang mengingatkan kita pada kejadian tersebut.
Lalu apakah itu berarti luka hati tak bisa disembuhkan?
Tentu saja bukan begitu maksudnya, tetapi makna sembuh di sini bukan berarti jadi lupa sama sekali. Lupa akan kejadian yang melukai hati bukanlah indikator bahwa luka hati Anda sudah sembuh. Tetapi ketika Anda bisa memaknai peristiwa itu dari sudut pandang lain yang lebih memberdayakan.
Misalnya, jika tidak mengalami peristiwa itu, mungkin Anda tak akan pernah bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.
Jika tidak mengalami kejadian itu, mungkin Anda akan dengan mudahnya meremehkan orang yang mengalami kesulitan mengobati luka hati, karena menurut Anda apa sih susahnya melupakan kejadian itu, dan Anda akan mencapnya susah bangkit dari keterpurukan.
Baca juga: Ketika Merasa Berada di Titik Terendah, Yakinlah Bahwa itu Bukan Akhir SegalanyaAtau bahkan jika Anda tidak pernah mendapatkan pengalaman itu, mungkin Anda tidak akan pernah tahu cara menyembuhkan luka hati. Sehingga nantinya jika ada teman atau saudara yang mengalami hal yang sama, Anda bisa bercerita tentang pengalaman Anda dan bagaimana Anda bisa melaluinya.
Nah, bagi yang mengalami kejadian-kejadian yang menyakitkan dan sampai hari ini mungkin masih melukai perasaan, cobalah cara sederhana berikut ini.
3 Cara Jitu Mengobati Luka Hati
Pertama, terima dan harus mau mengakui segala rasa atau bentuk kemarahan dan kekecewaan yang Anda rasakan saat ini. Anda bisa mengalirkan emosi negatif tersebut melalui journal atau catatan harian. Ungkapkan semua perasaan Anda melalui tulisan. Dan ingat, sebaiknya tulis dengan bolpoin atau pensil, jangan gunakan komputer atau alat elektronik lainnya. Karena hasilnya akan jauh lebih efektif dengan tulisan tangan. Lakukan ini sesering mungkin, kalau perlu lakukan setiap hari hingga perasaan marah dan kecewa tersebut semakin memudar.
Kedua, carilah orang-orang yang pernah melewati hal yang sama dan mereka benar-benar berhasil melaluinya sehingga hidup lebih bahagia dari sebelumnya. Anda tidak selalu harus bertemu orangnya langsung, tapi bisa juga melalui cerita yang mereka tulis entah itu melalui buku, status di media sosial, atau joke mendengar cerita tentang mereka melalui teman. Carilah referensi sebanyak-banyaknya karena ketika Anda menemukan cerita yang lebih pahit dan lebih parah dari Anda, maka Anda akan merasa luka hati Anda tidaklah seberapa dibandingkan mereka, sehingga kekuatan niat untuk bangkit akan lebih mudah muncul.
Ketiga, renungkan dan sadari, apa yang akan Anda rasakan jika perasaan sakit hati ini Anda bawa-bawa terus sepanjang hidup. Pastilah tidak nyaman bukan? Sedangkan yang Anda inginkan adalah kebahagiaan. Karena itu, geserlah fokus Anda pada hal yang Anda inginkan, pada kebahagiaan yang Anda cari.
Demikianlah 3 Cara Jitu Mengobati Luka hati yang bisa saya share kali ini, semoga bisa menjadi referensi bagi sobat-sobat yang sedang dilanda luka hati. Tidak ada manusia yang bahagia selamanya, tidak juga setiap luka hati yang tdak ada obatnya. Semua tergantung sikap kita, mau move on, atau tetap berada dalam keterpurukan. The choice is yours!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar